dolomet.com - Gelandang timnas Indonesia, Marc Klok, mengungkapkan persiapan yang dilakukan olehnya untuk menghadapi persiapan Piala Asia 2023 Qatar yang akan berlangsung awal Januari hingga Februari 2024.
Saat ini, Marc Klok sedang pemusatan latihan atau training center (TC) di Turki jelang Piala Asia 2023 Qatar, TC tersebut sudah dimulai pada tanggal 20 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024 di Antalya, Turki.
Timnas Indonesia rencananya akan berada di Doha, Qatar pada 7 Januari hingga 10 Februari 2024, untuk menghadapi Piala Asia 2023.
Menurut Marc Klok, selain menjalankan program latihan, dia juga menjaga asupan makanannya dan menjaga waktu istirahat, sehingga dengan demikian kondisinya bisa terjadi untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Baca Juga: Marselino Wajib Contoh! Marc Klok Rehat dari Sosmed Jelang Piala Asia 2023: Banyak Hal Buruk
"Saya berlatih dengan sangat keras, mengkonsumsi makanan yang sehat dan tidur dengan sangat bagus. Saya juga melakukan meditasi," kata Marc Klok.
Selain itu, pemain yang menggunakan nomor punggung 23 ini menjalankan beberapa aktivitas bersama rekan-rekannya, hal itu dilakukan untuk membangun kebersamaan.
Dengan demikian, Marc Klok berharap kebersamaan tersebut bisa tetap terjaga hingga di dalam pertandingan saat Piala Asia 2023 berlangsung.
"Saya tetap menikmati suasana di dalam tim bersama teman-teman, ini grup yang dihuni pemain-pemain bagus, ada banyak perbincangan yang menyenangkan dan banyak meluangkan waktu bersama. Jadi ini hal yang penting untuk kekompakan," jelasnya.
Pada Piala Asia 2023, Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama tim-tim kuat yakni Jepang, Irak dan Vietnam.
Baca Juga: Bhayangkara FC Rekrut Radja Nainggolan, Bos Persib Bicara Peluang Datangkan Bintang Dunia
Jika melihat komposisi Grup D, di atas kertas, Timnas Indonesia menjadi tim non-unggulan lantaran posisi mereka yang begitu rendah di ranking FIFA.
Timnas Indonesia untuk sementara menduduki peringkat 146 dunia, berbanding 17 milik Jepang, 64 punya Iran dan Vietnam yang kini menempati urutan 94 dunia.
Meski demikian, di dalam sepak bola ranking tidak dapat dijadikan patokan, pasalnya apapun bisa terjadi. Sehingga, peluang skuat Garuda untuk melangkah lebih jauh di Piala Asia 2023 tetap terbuka.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
Kabar Duka! Dokter Persib Bandung Mochamad Rafi Ghani Meninggal Dunia
-
Thom Haye Dipuji Eks Barcelona: Dia Belum Pernah...
-
Timnas Indonesia Remuk di Piala AFF, Media Korsel: Shin Tae-yong Aneh
-
Nilai Pasar Mees Hilgers Terjun Bebas, Gegara Bela Timnas Indonesia?
-
Timnas Indonesia Tersingkir, Ini Jadwal Semifinal Piala AFF 2024
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Bus Angkut Pelajar Asal Bogor di Tol Pandaan-Malang
-
Pemkab Bogor: SMP IT Darul Quran Mulia Tidak Lapor Study Tour ke Malang
-
Bus Angkut Pelajar Asal Bogor Kecelakaan di Tol, Empat Orang Meninggal Dunia
-
Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali Jelang Natal, Mendag Sambangi Pasar Tagog
-
Mendag Tinjau SPBE Padalarang, Pastikan LPG 3 Kg Sesuai Takaran