dolomet.com - Pemprov Jawa Barat (Jabar) langsung bergerak cepat untuk menertibkan pungli yang dilakukan oknum juru parkir dan petugas penitipan barang di area Masjid Al Jabbar, Kota Bandung.
Menurut Sekda Jabar Herman Suryatman, respons cepat terkait pungli tersebut dilakukan dengan pembahasan secara khusus di tingkat Dewan Eksekutif Masjid Al Jabbar.
Seperti diketahui Masjid Al Jabbar di Bandung, Jawa Barat, kembali viral di media sosial. Bukan lantaran bangunannya yang megah dan estetik, tetapi justru pengalaman kurang menyenangkan yang ramai-ramai dibagikan oleh warganet di platform X.
Akun @petanirumah yang pertama kali curhat mengenai pengalaman tak mengenakan di rumah ibadah tersebut. Dia mengatakan singgah ke Masjid Al Jabbar untuk menunaikan salat Isya bersama rombongan keluarganya yang menggunakan dua mobil.
Baca Juga: Sopir Truk Tangki yang Pengendara Motor di Jalan Raya Bandung-Cianjur Resmi Ditahan
Saat berada di Masjid Al Jabbar, dia beberapa kali mengalami pungli dari oknum petugas dan mendapat perlakuan tidak ramah dari petugas.
Dia menduga rentetan pungli serta perlakukan tidak ramah dari petugas itu dia alami karena plat nomor mobilnya yang bukan domisili Bandung dan sekitarnya.
"Pagi ini Dewan Eksekutif Masjid Al Jabbar membahas langsung termasuk dengan para petugas di lapangan," kata Herman Suryatman yang juga Ketua Harian Dewan Eksekutif Masjid Raya Al Jabbar dalam keterangannya, Minggu (14/4/2024).
Lebih lanjut Herman menuturkan, Dewan Eksekutif selaku pihak yang memelihara masjid raya provinsi ingin masalah ini segera tuntas. Selain itu, jika ditemukan terdapat pungli yang dilakukan oknum petugas, maka Dewan Eksekutif dipastikan bakal langsung melakukan penertiban.
"Akan langsung kami tertibkan," tegas Herman.
Baca Juga: Satu Arah 1,5 Jam, Arus Balik di Garut Padat, Sistem One Way Diterapkan
Kenyamanan dan keamanan jemaah sejak dulu telah menjadi prioritas utama Dewan Eksekutif. Terkait kejadian yang membuat tidak nyaman salah satu jemaah, Dewan Eksekutif sangat menyesalkan dan turut menyampaikan permohonan maaf.
"Atas nama Dewan Eksekutif Masjid Raya Al Jabbar kami menyampaikan permohonan maaf," ucapnya.
Kejadian tersebut menurut Herman, dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, serta tanpa izin dan di luar sepengetahuan pengelola. Meski demikian, Dewan Eksekutif memastikan akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait sistem pelayanan di lapangan, agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
Pada kesempatan tersebut, Herman juga mengimbau jemaah untuk lebih hati-hati terhadap orang yang memungut uang atas nama pelayanan Masjid Al Jabbar dan segera melaporkan kepada pihak berwajib, jika terdapat pungli.
"Langsung saja laporkan kepada kami atau pihak berwajib apabila ada kejadian serupa (pungli)," pungkasnya.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
-
Joki Jalan Puncak Palak Pengemudi Rp850 Ribu, Kini Diciduk Polisi!
-
Remaja Viral 'Wajarlah Manusia Bukan Nabi Boy' Klarifikasi, Begini Kronologinya
-
Siapa Latifah? Trending di X Curhat Punya 7 Anak, Pekerjaan Suami Tak Terduga
-
Apa Itu Child Grooming? Ramai Dibahas usai Viral Curhatan Ibu 7 Anak Punya Suami Bergaji Rp1 Juta
-
Data Pribadi Bocor dan Jadi Meme, Usman Ali: Saya Ikhlas Dijelekkan...
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Bus Angkut Pelajar Asal Bogor di Tol Pandaan-Malang
-
Pemkab Bogor: SMP IT Darul Quran Mulia Tidak Lapor Study Tour ke Malang
-
Bus Angkut Pelajar Asal Bogor Kecelakaan di Tol, Empat Orang Meninggal Dunia
-
Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali Jelang Natal, Mendag Sambangi Pasar Tagog
-
Mendag Tinjau SPBE Padalarang, Pastikan LPG 3 Kg Sesuai Takaran