dolomet.com - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan pelayanan PPDB Jabar 2024 melalui website sudah bisa diakses secara normal. Meskipun pada hari pertama sempat terganggu dikarenakan pengakses membludak, per Selasa (4/6/2024) sudah kembali normal.
"Kemarin memang server-nya drop tapi hari ini sudah diperbaiki dan sepertinya sudah baik dan ya tinggal pelaksanaan. Hari ini saya cek sudah bagus," ujar Bey Machmudin saat ditemui di Gedung Sate Bandung, Selasa (4/6/2024).
Bey juga mengemukakan sudah menyiapkan solusi apabila kejadian serupa terulang, yakni stress test server online dan aplikasinya secara berkala.
"Antisipasinya pertama sudah disiapkan jadi sudah stress test, kita cek juga di aplikasi jangan sampai ada yang menahan ( server ), sudah dicek ulang semuanya insyaallah sudah lancar. Kemarin juga ada yang protes tidak terkoneksi dengan Dukcapil, sekarang sudah," ungkapnya.
Baca Juga: Harsiarda 2023, Momentum Merdeka Layanan Siaran Televisi Digital di Jawa Barat
Bey tetap mewanti-wanti agar PPDB berjalan tanpa ada kecurangan yang dilakukan pihak manapun.
"Jadi tinggal mohon bantuan (teman-teman media) untuk pengawasan pada saat pelaksanaan itu," pinta Bey.
Ia berharap tidak ada lagi cerita yang muncul ke publik tentang titip menitip dan juga menggunakan kenalan orang dalam saat pendaftaran.
"Yang saya minta transparan, tidak ada titip-titipan, tidak ada orang dalam, tidak ada sogok menyogok, itu tolong sampaikan kepada kami (jika ada kecurangan)," pungkas Bey.
Baca Juga: Kerabat Store Hadir di Pasar Kreatif Jawa Barat Cikutra
Berita Terkait
-
Sistem Zonasi Sekolah: Antara Pemerataan dan Tantangan yang Ada
-
Masih Lakukan Kajian Mendalam, Nasib PPDB Zonasi Tunggu Keputusan Prabowo di Sidang Kabinet
-
Prabowo Panggil Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bahas Nasib PPDB Zonasi, Ini Hasilnya
-
Prabowo Panggil Mendikdasmen Abdul Mu'ti ke Istana, Bahas Persoalan Gaji Guru dan Sistem Zonasi
-
Menanti Nasib Zonasi di Tangan Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Bertahan, Berubah, atau Dihapus?
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Bus Angkut Pelajar Asal Bogor di Tol Pandaan-Malang
-
Pemkab Bogor: SMP IT Darul Quran Mulia Tidak Lapor Study Tour ke Malang
-
Bus Angkut Pelajar Asal Bogor Kecelakaan di Tol, Empat Orang Meninggal Dunia
-
Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali Jelang Natal, Mendag Sambangi Pasar Tagog
-
Mendag Tinjau SPBE Padalarang, Pastikan LPG 3 Kg Sesuai Takaran