Scroll untuk membaca artikel
Syaiful Rachman
Selasa, 10 Desember 2024 | 05:05 WIB
Kendaraan roda dua dan roda empat melintasi jalan yang sudah dibersihkan petugas pascalongsor di akses Jalan Raya Sigaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (8/12/2024). Pembersihan material longsor tersebut dilakukan untuk membuka kembali akses kendaraan warga yang sebelumnya terputus sejak Rabu (4/12) lalu. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.

dolomet.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan semua akses jalan yang terputus akibat tertimbun material tanah longsor di Sukabumi, Jawa Barat sudah bisa kembali dilintasi kendaraan per hari Senin (9/12/2024).

Kepala BNPB Suharyanto mengatakan bahwa material longsor yang tertimbun di badan jalan sudah berhasil dibersihkan pada Minggu (8/12/2024) oleh tim petugas dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), dinas teknis Pemerintah Sukabumi dan dibantu oleh personel TNI, Polri.

“Saya mencatat, Alhamdulillah, kondisi jalan sudah bisa di lewati semua per hari ini,” kata dia dalam rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kepala Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sukabumi sebagaimana laporan yang diterima di Jakarta.

Kepala BNPB Suharyanto saat diwawancara sejumlah wartawan di lokasi bencana di Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Jumat, (6/12/2024). ANTARA/Aditya A Rohman

BNPB mengkonfirmasi dari enam titik jalan terdampak longsor dan sudah bisa dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat itu salah satunya adalah Jalan Raya Sigaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: Bripka Miftahu Rochman Gugur Saat Bertugas Bantu Evakuasi Korban Bencana

Meskipun demikian, Jenderal bintang tiga TNI Angkatan Darat ini meminta masyarakat pengguna jalan berhati-hati dan juga tim petugas gabungan masih harus bersiaga mengawasi secara penuh arus lalu lintas pada ruas jalan tersebut.

Hal ini dikarenakan pada bahu jalan masih ada tumpukan tanah dan beberapa titik ditemukan mahkota longsoran yang rentan amblas seiring hujan yang masih terus mengguyur di Sukabumi dan sekitarnya.

“Ini nanti, tolong semua untuk fokus ke situ, jangan sampai masih ada rakyat yang terisolir,” ujarnya.

Dengan terbukanya akses jalan dari timbunan longsor tersebut maka ia pun berharap, distribusi bantuan logistik korban bencana, pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan perbaikan jaringan listrik di Sukabumi dan sekitarnya bisa dilakukan hingga normal kembali setelah sempat terganggu sejak bencana terjadi pada 3-4 Desember 2024 itu.

[ANTARA]

Baca Juga: BNPB Kebut Distribusi Bantuan ke Lokasi Terdampak Bencana di Kabupaten Sukabumi

Load More