Scroll untuk membaca artikel
Entertainment / Gosip
Kamis, 28 November 2024 | 16:33 WIB
Lucky Hakim. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lucky Hakim berhasil memenangkan Pilkada 2024 sebagai Calon Bupati Indramayu. Lucky bersama pasangannya, Syaefudi memperolehan suara 67,29 persen dari hasil quick count  atau hitung cepat pada Rabu (27/11/2024).

Atas kemenangan tersebut, Lucyk Hakim berjanji akan bertanggung jawab dalam mengemban amanah masyarakat selama menjabat hingga 2029 mendatang.

Lucky Hakim. [Instagram]

"Insya Allah 2025 sampai akhir masa jabatan akan saya emban amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Bismillah," tulis Lucky Hakim dalam postingan Instagram Story pada Kamis (28/11/2024).

Jauh sebelum kemenangan ini, Lucky Hakim pernah disebut sebagai pejabat yang playing victim oleh sejumlah politikus. Tudingan itu dilontarkan setelah Lucky mengundurkan diri sebagai Wakil Bupati Indramayu pada 2023 lalu.

Diketahui, Lucky Hakim memang pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu untuk periode 2021-2024 dengan pasangan Bupati Nina Agustina, yang kini menjadi lawannya.

Namun, aktor 44 tahun itu mendadak mengundurkan diri karena merasa tidak mendapat tugas apapun selama menjabat. Bisa dikatakan ia menerima "gaji buta".

"Kalau kata politisi, saya itu bermain playing victim, mundur supaya dapat simpati publik, terus membongkar-bongkar gaji pejabat supaya rakyat kasihan saya dan nyoblos," ujar Lucky Hakim, dikutip dari podcast Bintang Emon.

Lucky Hakim mengakui jika trik tersebut memang berhasil, tetapi ia menantang para pejabat juga untuk melakukannya asal seluruh fasilitas dikembalikan.

"Well, itu efektif kok. Silakan tiru saja. Kalian mundur dari jabatan kalian, terus kalian buka gaji kalian. Itu efektif kok, silakan-silakan," seloroh Lucky Hakim.

Baca Juga: Menang Telak dari Nina Agustina, Lucky Hakim Sindir Seseorang yang Tidak Menyukainya

Mantan suami Tiara Dewi itu menambahkan, "Tapi ya itu memang kenyataannya. Jadi bahwa saya memang playing victim, terdzalimi, terus apa."

Lucky Hakim pun menantang para politisi yang menudingnya untuk mengembalikan juga seluruh fasilitas yang didapat dari jabatan jika ingin menerapkan "trik" miliknya.

"Kita sama-sama playing victim aja, enggak apa-apa. Tapi balikin. Jadi jangan cuma nuduh, tapi habis itu lu enggak mau balikin," tutur Lucky.

Load More