Suara.com - PT PLN (Persero) menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. dalam penyediaan transportasi dinas di lingkungan PLN Group. Kerja sama lewat layanan GoCorp milik GoTo ini merupakan upaya PLN untuk meningkatkan efisiensi dalam penggunaan kendaraan dinas.
Penandatangan MoU dilakukan oleh Executive Vice President (EVP) Umum dan Aset Properti PLN, Arsyadany Ghana Akmalaputri bersama Chief Public Policy and Government Relations GoTo, Ade Mulya di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Kamis (30/5/2024).
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto menilai, kerja sama dengan GoTo penting guna meningkatkan efektivitas bisnis perseroan khususnya penyediaan transportasi online untuk kebutuhan kedinasan di PLN Group.
”Kami BUMN yang ingin menjadi perusahaan modern, mengadopsi pengalaman terbaik untuk menuju pada tata kelola yang baik dengan efisien dan efektif, GoTo merupakan pionir perusahaan layanan transportasi online anak bangsa," ungkap Didi.
Sementara itu Arsyadany menambahkan, kerja sama dengan GoTo ini sebagai upaya PLN Group bertransformasi menjadi world class company di tengah tantangan global dan era disrupsi. Langkah strategis ini diharapkan dapat memudahkan para karyawan PLN Group dalam mobilitasnya sehingga mampu lebih fokus pada pelayanan yang cepat, responsif, dan memuaskan untuk masyarakat.
"Para karyawan PLN sudah biasa menggunakan layanan Gojek untuk beraktivitas sehari-hari ke kantor maupun di rumah. Oleh karena itu, tingkat familiaritas menjadi penting dalam pemilihan GoCorp untuk melengkapi sistem pengelolaan pengeluaran yang sudah ada menjadi lebih efisien. Layanan GoCorp juga membantu PLN Group dalam memonitor dan mengevaluasi kegiatan operasional para karyawan karena menggunakan sistem digital yang terintegrasi serta lebih hemat karena mengurangi biaya sewa kendaraan dinas," tutur Arsyadany.
Chief Public Policy and Government Relations GoTo, Ade Mulya menyampaikan apresiasinya pada PLN Group atas kerja sama yang terjalin. Dirinya berharap kerja sama ini dapat membantu mewujudkan misi transformasi digital dan meningkatkan produktivitas karyawan PLN dalam memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat.
"Melalui kolaborasi ini, kami mengapresiasi kepercayaan PLN Group untuk terus bersama-sama berinovasi dalam melayani masyarakat. Layanan GoCorp dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan korporasi atas berbagai tantangan dalam proses business expense management ,” terang Ade.
Dengan sistem teknologi GoCorp yang telah terotomatisasi secara end-to-end , Ade optimistis pihaknya tak hanya mampu menyediakan kendaraan yang dibutuhkan PLN Group setiap saat, tapi juga mampu membantu perusahaan dalam efisiensi waktu, biaya sekaligus meningkatkan visibilitas dan transparansi pengeluaran PLN Group.
Baca Juga: Delegasi KTT WWF di Bali Full Gunakan Kendaraan Listrik, Begini Kesiagaan Personel PLN
Ade menambahkan, selain memberikan manfaat untuk perusahaan, layanan GoCorp juga memberikan keuntungan bagi karyawan agar terhindar dari proses manual untuk penggantian pengeluaran (reimbursement), yang memakan waktu dan berisiko menurunkan produktivitas dalam bekerja.
Dengan sistem yang berbasis aplikasi Gojek, layanan GoCorp sangat mudah diadopsi oleh seluruh tingkatan karyawan di PLN Group.
Berita Terkait
-
Peringati Hari Disabilitas Internasional, PLN Bersama Alunjiva Gelar Synergy Fest 2024
-
Diskon Listrik PLN 50 Persen Mulai Januari 2025, Maksimal Beli Berapa Kwh?
-
Ingin Dapat Diskon Listrik 50% dari PLN? Ikuti Cara Ini!
-
PLN IP Topang Kebutuhan Listrik Maluku saat Nataru, Menteri ESDM: Terimakasih Telah Mengantisipasi dengan Baik
-
Ekonom: Kemitraan PLN-IPP Bisa Wujudkan Target Energi Baru Terbarukan
Terpopuler
- Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
- Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
- Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
- Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
- Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
-
Ayah dan Anak Ditangkap Usai Serang Wakar Kapal Hingga Tewas
Terkini
-
Wacana Koruptor yang Kembalikan Aset Dapat Ampunan, Prabowo Diminta Tiru Korsel
-
Aksi Heroik Sopir Truk Ekspedisi, Tabrak Begal yang Ingin Rampas Motor Ojol
-
Penangkapan Terduga Teroris di Bengal Barat Picu Ketegangan Politik
-
Istri dan Anak Zarof Ricar Kembali Diperiksa Kejagung dalam Perkara Vonis Bebas Ronald Tannur
-
Respon Pernyataan Donald Trump, Ini Alasan Presiden Kolombia Dukung Kemerdekaan Panama
-
Mahasiswa UNEJ Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Gedung Kampus, Tinggalkan Pesan 'Selamat Tinggal'
-
Menteri PPPA: Perempuan yang Cerdas Atur Keuangan Keluarga Turut Ciptakan Kemajuan Bangsa
-
Irjen Kementan Komjen Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua KPK 2024-2029
-
Fraksi Demokrat Dukung Kenaikan PPN 12 Persen dengan Syarat...
-
Mau Maafkan Dosa-dosa Koruptor, Sikap Prabowo Bikin Mahfud MD Bingung: Katanya Korupsi Mau Disikat, Dikejar ke Antartika