Suara.com - DPP Partai Golkar menunjuk Irjen (Purn) Rikwanto menggantikan posisi Sahbirin Noor alias Paman Birin yang sebelumnya mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPD Golkar Kalimantan Selatan. Paman Birin merupakan mantan Gubernur Kalimantan Selatan.
Sekjen Partai Golkar Sarmuji mengatakan Rilwanto ditunjuk oleh Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia lantaran dianggap tepat. Sebelumnya, Rikwanto memang sebagai pemenangan Pemilu wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.
“Ketua Umum menunjuk orang yang tepat karena dia pemenangan pemilu wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur,” kata Sarmuji, di DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta Barat, Kamis (19/12/2024).
“Jadi sudah tepat itu Pak Rikwanto karena memang berkaitan dengan pembidangan di DPP-nya sudah cocok lah,” tambahnya.
Meski demikian, Sarmuji tidak merinci soal mundurnya Paman Birin. Namun dipastikan Paman Birin masih merupakan anggota partai berlambang beringin tersebut.
“Nggak tahu, inisiatifnya beliau ya. Jangan ditanyakan ke saya. (Keanggotan) tetap,” jelasnya.
Sempat Jadi Tersangka
Sahbirin Noor sempat ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap di Pemprov Kalimantan Selatan. Sabirin Noor kemudian sempat melakukan gugatan ke pengadilan, status tersangkanya pun gugur lewat praperadilan.
Meski telah tidak berstatus sebagai tersangka, Sahbirin Noor masih harus tetap hadir bila ada panggilan dari KPK.
Baca Juga: Alasan KPK Sebut Tak Perlu Perpanjang Masa Pencegahan Harun Masiku: Sudah DPO dan Red Notice
Berita Terkait
-
Mantan Gubernur Kaltim Wafat, KPK Bakal Terbitkan SP3
-
Usut Kasus Korupsi CSR, KPK Periksa 'Orang Dalam' BI Hari Ini
-
Sekda Kota Semarang dan Sejumlah Pejabat Diperiksa KPK di Polrestabes
-
Harun Masiku Diduga di Indonesia, Rocky Gerung Bandingkan Dengan Jokowi
-
Kasus Harun Masiku, Ketua KPK: Ini Utang yang Sudah Cukup Lama dan Panjang
Terpopuler
- Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
- Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
- Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
- Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
- Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
-
Ayah dan Anak Ditangkap Usai Serang Wakar Kapal Hingga Tewas
Terkini
-
JI Bubar, Yusril Lakukan Pendataan untuk Pembebasan Bersyarat dari Prabowo
-
Prabowo Mau Maafkan Koruptor, Menhum Andi Agtas Sebut Bukan Bebaskan Pelaku Korupsi: Sama Sekali Tidak!
-
Setahun Tanpa Kurungan, Jejak Firli Bahuri di 2024: Drama Gugat Kapolda hingga Main Tepok Bulu Bareng Minions
-
Disebut Walk Out hingga Nyenggol Kursi, Terkuak Alasan Erdogan Pergi saat Prabowo Pidato di KTT D-8
-
Pemprov DKI Mau Pakai BTT untuk Siswa yang Namanya Dihapus dari Penerima KJP Plus
-
Target Ekonomi 8 Persen, Prabowo Butuh Investasi Rp 13.528 Triliun
-
PDIP Dituding Provokasi Rakyat Soal PPN 12 Persen, Ancam Stabilitas Pemerintahan Prabowo
-
Indef: Prabowo Tak Bisa Capai Target Ekonomi 8 Persen Akibat Kabinet Gemuk
-
Kasus Timah, Bos PT SBS Divonis 8 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar
-
Prabowo Diminta Dorong Penggunaan Produk Lokal untuk Kurangi Impor China