Suara.com - Belasan warga di Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengalami keracunan usai menyantap jamur pada Selasa (25/12/2024) sore. Sejumlah korban itu kemudian dilarikan ke RSUD Palabuhanratu.
Manajer Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna, mengatakan korban yang keracunan ada di RT 04.
"Untuk sementara jumlah warga diduga keracunan sebanyak 15 jiwa. Mereka merupakan warga Kampung Kebon Kalapa, RT 04, RW 02, Desa Limusnunggal," kata Daeng di Sukabumi, Selasa malam.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, untuk jumlah korban yang dilarikan ke RSUD Palabuhanratu sebanyak enam orang, kemudian yang masih menjalani observasi sembilan orang.
Keracunan massal ini berawal saat warga Kampung Kebon Kalapa mengonsumsi jamur pada pukul 18.30 WIB. Meski demikian, hingga kini belum diketahui untuk jenis jamur yang dikonsumsi para korban.
Usai menyantap jamur itu, satu persatu warga merasakan pusing dan mual. Bahkan jumlah korban yang diduga keracunan jamur hingga pukul 23.00 WIB diperkirakan masih terus bertambah.
Korban yang mengalami gejala keracunan sebagian dilarikan ke Puskemas Bantargadung dan untuk kondisinya yang cukup para dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu. (Antara)
Berita Terkait
-
Gempa Sukabumi, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami, Namun Waspadai Gempa Susulan
-
Sukabumi Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo Dini Hari, Banyak Warga Yang Panik
-
Terjun Langsung, Hana Hanifah Bantu Korban Banjir Bandang di Sukabumi
-
Bravo Adventure, Rasakan Sensasi Glamping yang Berkesan di Malam Tahun Baru
-
Sukabumi Trending di Medsos, Anak Bos Toko Roti Ngaku 'Kebal Hukum' Jadi Sebab
Terpopuler
- Shin Tae-yong Punya Buzzer? Sumardji: Saya Gak Bisa Jawab tapi...
- Review Hello Town, Game Renovasi Toko yang Bikin Ketagihan
- Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka, Jokowi Sembari Tersenyum: Hormati Proses Hukum
- Fakta Unik Boxing Day yang Jarang Diketahui, Bukan Cuma Pertandingan Bola!
- Mengapa Tidak Ada Ilmu Bumi di Kategori Penghargaan Nobel?
Pilihan
-
Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka, Jokowi Sembari Tersenyum: Hormati Proses Hukum
-
Gua Natal dari Limbah Botol Plastik diGerejaSanto Yusup Magelang: Kelahiran Yesus yang Sederhana
-
Orang Dalam Bongkar Lokasi Hasto Kristiyanto Pasca Jadi Tersangka KPK
-
Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, FX Rudy Buka Suara
-
Penerimaan Pajak Kalimantan Timur dan Utara Capai 87% Target, PPh Non-Migas Dominasi
Terkini
-
Ekonom: Imbas Warisan Utang Rezim Jokowi, Rakyat Kini Terbebani Pajak Besar
-
Utang Indonesia Menggila, 20 Persen Belanja Negara Habis untuk Bayar Bunga!
-
Tinjau Perayaan Natal, Wapres Gibran Didoakan Jemaat GBI Solo
-
Skandal Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Anak Zarof Ricar Lagi
-
MKMK Usut Dugaan Pelanggaran Etik Saldi Isra-Arief Hidayat, Masalah Apa?
-
Jerat Hasto Tersangka, KPK Ditantang Bongkar Kasus Blok Medan
-
Kado Natal Istimewa: Wamendagri Bima Arya Serahkan Dokumen Kependudukan bagi Bayi yang Lahir di 25 Desember
-
Uang Palsu UIN Makassar Tak Terdeteksi ATM, Ini 6 Cara Membedakan Uang Asli dan Palsu
-
Resep Jitu Ekonomi 8 Persen, Prabowo Disarankan Tiru Strategi Orde Baru
-
Dianggap Matikan Usaha Rakyat Kecil, Uskup Jakarta Beri Warning Pemerintah soal Bansos: Hati-hati...