Tragedi di Pasar Natal Magdeburg, Korban Luka Lebih dari 200 Orang

Bella Suara.Com
Sabtu, 21 Desember 2024 | 22:54 WIB
Tragedi di Pasar Natal Magdeburg, Korban Luka Lebih dari 200 Orang
Prefektur Kanagawa Hadirkan Pasar Natal di Red Brick Warehouse Yokohama. (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tragedi mengerikan mengguncang pasar Natal di Kota Magdeburg, Saxony-Anhalt, pada Jumat malam (20/12).

Sebuah mobil dengan kecepatan tinggi merempuh kerumunan pengunjung, menewaskan lima orang, termasuk seorang anak kecil, dan melukai lebih dari 200 lainnya. Insiden ini memicu kepanikan di lokasi dan menimbulkan duka mendalam di tengah suasana perayaan Natal.

Pelaku, seorang pria berusia 50 tahun yang bekerja sebagai dokter di Kota Bernburg, telah ditangkap di tempat kejadian. Ia diketahui tinggal di Jerman sejak 2006 dan memegang izin tinggal tetap.

Investigasi awal menunjukkan bahwa pelaku memiliki pandangan ekstrem yang terungkap melalui aktivitasnya di media sosial. Ia secara terbuka menyuarakan pesan-pesan anti-Islam dan mendukung partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD).

Baca Juga: Lirik Lagu Teringat Saat Natal Bersama Untuk Perantau yang Rindu Kampung Halaman

Momen penangkapan seorang pria yang diduga bertanggung jawab atas insiden tragis di pasar Natal Magdeburg (Dok.X)
Momen penangkapan seorang pria yang diduga bertanggung jawab atas insiden tragis di pasar Natal Magdeburg (Dok.X)

Dalam beberapa unggahan, pelaku mengklaim bahwa pemerintah Jerman "mengincar para pencari suaka dari Arab Saudi untuk menghancurkan hidup mereka" dan menuding Jerman berupaya "mengislamkan Eropa." Ia juga menuduh kepolisian Jerman “bermain kotor” terhadap dirinya dan aktivis anti-Islam lainnya.

Video yang beredar di media sosial memperlihatkan momen ketika mobil tersebut melaju kencang dan menabrak kerumunan, menyebabkan kepanikan luar biasa. Para pengunjung berusaha menyelamatkan diri, sementara tim medis dan polisi bergegas ke lokasi untuk memberikan pertolongan pertama dan mengevakuasi korban.

Pihak kepolisian segera menutup pasar Natal tersebut dan mengamankan area kejadian untuk memulai penyelidikan. Penjagaan ketat diberlakukan di seluruh pasar Natal di wilayah Magdeburg untuk mencegah insiden serupa.

Pemerintah setempat mengimbau warga untuk sementara menghindari area pasar Natal hingga penyelidikan selesai. Kanselir Jerman Olaf Scholz menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban dan berjanji bahwa tragedi ini akan diusut tuntas.

"Tragedi ini adalah pukulan berat bagi kita semua. Kami tidak akan mentolerir kekerasan dan ekstremisme dalam bentuk apa pun," ujar Scholz dalam pernyataan resminya.

Baca Juga: Kapolri Tinjau Taman Safari Solo, Pastikan Keamanan Libur Natal dan Tahun Baru

Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya perdebatan mengenai isu migrasi dan keamanan di Jerman. Partai AfD, yang kerap dikaitkan dengan pandangan ekstremis, berada di bawah sorotan tajam. Meskipun demikian, partai tersebut dengan tegas mengutuk serangan tersebut dan menyatakan bahwa tindakan individu tidak mewakili visi mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI