dolomet.com - Sebanyak 440 Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Kertajati asal Kabupaten Subang tiba di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Minggu (23/6/2024), pukul 07:40 WIB.
Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyambut kedatangan mereka begitu turun dari maskapai Saudia Airlines.
"Kami menyambut kedatangan jemaah haji kloter pertama Kertajati dari Subang. Kita doakan mereka jadi haji yang mabrur dan makbul," ucap Bey.
Bey sempat menyapa dan berdialog dengan para jemaah. Menurut penuturan dari jemaah, selama menjalankan ibadah haji, mereka mendapatkan fasilitas yang maksimal, sehingga semua tahapan ibadah dilakukan dengan lancar.
Baca Juga: Pulang Haji dari Tanah Suci, 440 Jemaah Subang Disambut Haru Keluarga di Bandara Kertajati
"Mereka tadi saya tanya, katanya lancar, senang di sana dan fasilitas baik, makan cukup, di tenda juga nyaman," ucap Bey.
Usai tiba di terminal bandara, para jemaah haji diperiksa administrasinya oleh petugas imigrasi. Setelah itu mereka menggunakan bus menuju Subang. Para keluarga jemaah semuanya menyambut di titik kedatangan bus di Subang.
"Setelah datang ke sini mereka diperiksa oleh imigrasi lalu naik bus menuju Subang, jadi keluarga menjemputnya di Subang," ujar Bey.
Jemaah Haji Kloter 1 asal Subang ini semuanya kembali dalam keadaan sehat dan tidak ada yang meninggal dunia.
"Yang datang sekarang lengkap tidak ada yang meninggal dunia. Total Jabar meninggal 32 orang, rata-rata sakit," ucap Bey.
Baca Juga: Bey Machmudin: Pancasila Benteng Kokoh Cegah Perundungan
Selanjutnya pada hari yang sama jemaah haji asal Kota Bandung akan tiba di Bandara Kertajati.
Berita Terkait
-
Asal-usul Sepakbola Arab Saudi, Jemaah Haji Indonesia Disebut Punya Andil
-
Terobosan BPKH untuk Jamuan Jemaah Haji, Makan Enak Ibadah Tenang
-
Mekkah Bakal Jadi Rumah Baru Bumbu Indonesia, Layani Jutaan Jemaah Haji
-
Santunan Asuransi Tambahan Bagi Ahli Waris Jemaah Haji 2024 yang Wafat Mulai Diserahkan
-
BPKH Naikkan Distribusi Nilai Manfaat Jemaah Haji Tunggu Jadi Rp4,4 Triliun pada Tahun 2025
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Bus Angkut Pelajar Asal Bogor di Tol Pandaan-Malang
-
Pemkab Bogor: SMP IT Darul Quran Mulia Tidak Lapor Study Tour ke Malang
-
Bus Angkut Pelajar Asal Bogor Kecelakaan di Tol, Empat Orang Meninggal Dunia
-
Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali Jelang Natal, Mendag Sambangi Pasar Tagog
-
Mendag Tinjau SPBE Padalarang, Pastikan LPG 3 Kg Sesuai Takaran